Bojongsari, Depok Satu
Puluhan guru SDN Bojongsari 01 di Kelurahan Bojongsari, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok mendapat pembinaan dari Dinas Pendidikan Kota Depok.
Pasalnya, sekolah tersebut sebelumnya merupakan penggabungan antara SDN Bojongsari 01 dan Bojongsari 02, setelah demerger nama sekolah hanya satu.
Kepala Seksi Pendidikan dan Tenaga Kependidikan (PTK) Awang Abdurahman mengatakan, para guru di sekolah ini, harus memilik kreatifitas dan inovasi sehingga sekolah ini dapat meningkatkan kualitas pendidikan.
“Jadi, guru di sekolah ini harus memiliki kreatifitas dalam memberikan pelajaran kepada peserta didik. Terlebih, saat ini dilaksanakan program pembelajaran jarak jauh melalui daring sebagai guru harus memiliki inovasi,” ujarnya, Rabu (29/7)
Dalam kesempatan itu, sekolah yang digabungkan dilakukan pemeriksaan SPJ sehingga sudah tidak ada permasalahan dalam pengeluaran pada bulan-bulan sebelumnya.
Keenam SDN yang demerger, lanjut dia, SDN Bojongsari 01 dengan Bojongsari 02, SDN Pengasinan 01 dan Pengasinan 02, serta SDN Serua 01 dan Serua 02.
“Merger ini dilakukan untuk mengefektifkan keberadaan SDN yang berada dalam satu tempat. Sehingga, berada dalam satu manajemen sekolah,” tandas Awang.
Kepala SDN Bojongsari 01, Hati Nurhayati mengatakan, pembinaan yang diberikan oleh Dinas Pendidikan tidak lain untuk memotivasi para guru lebih baik lagi dalam memberikan pembelajaran kepada siswa.
“Para guru yang sebelumnya terpisah karena dua manejemen, kini bergabung menjadi satu. Untuk itu, mereka harus menciptakan kebersamaan, sehingga sekolah ini semakin maju,” tuturnya.
Hadir dalam acara itu, Ketua K3S Bojongsari, Rohmat, Kepala SDN Pengasinan 01 Yeti Suhesti, Kepala SDN Sawangan 5 Hj Komariah, Kepala SDN Serua, Suryadi.(Deb)
0 Komentar