SDN Serua 03 Gelar Kompetensi Peningkatan Guru

 

Bojongsari, Depok Satu

Setiap guru yang mendapat tugas tambahan menjadi kepala sekolah wajib hukumnya mengikuti pelatihan. Hal itu dimaksudkan ketika menjabat sebagai kepala sekolah tidak lagi merasa terbebani, karena sudah siap secara fisik dan mental. 

Demikian dikatakan Rohmat, selaku Kepala SDN Serua 03 usai membuka peningkatan kompetensi guru dalam pembelajaran matematika di sekolah setempat, Selasa (27/10/20) 

Menurutnya, di sekolah ini terdapat calon kepala sekolah (Cakep) yaitu Ida Rusyeni. Dia sudah mengikuti tes administrasi dan lainnya di Dinas Pendidikan dan dinyatakan lolos, masuk dalam 10 besar se-Kota Depok.

Saat ini, tambahnya, untuk meningkatkan kompetensi guru khususnya dalam pembelajaran matematika, sebagai Cakep  melakukan identifikasi, jika ada kelemahan oleh Cakep  harus bisa memperbaiki.

Untuk itu, lanjut Rohmat yang juga mentor, sebagai Cakep  harus memiliki program kerja untuk memperbaiki mata pelajaran matematika menjadi lebih baik. 

Selain itu, katanya, setiap Cakep harus memahami isi dari 8 standar nasional pendidikan, karena itu adalah rujukuan. Setelah dipahami maka akan diketahui kelamahan dan kelebihannya (dalam setiap pekerjaan, red). “Jika lemah harus ditutupi dengan peningkatan mutu,” ujarnya. 

Kegiatan peningkatan kompetensi guru dalam pembelajaran matematika, lanjut dia, merupakan bagian dari LP2KS (Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah) yang harus dilaksanakan oleh Cakep untuk memperoleh NUKS (Nomor Unik Kepala Sekolah).

Dalam kegiatan itu, L Fera Aris Setiawati, guru SDN Serua 03  selaku narasumber membahas materi tentang belajar yang menyenangkan bagi siswa. (deb)

Posting Komentar

0 Komentar