Wali Kota Datangi Lokasi Puting Beliung

Bojongsari, Depok Satu

Angin puting beling yang menghantam sejumlah Kelurahan di Duren Seribu (Duser), Kecamatan Bojongsari, Kota Depok mendapat perhatian Wali Kota Depok, Mohammad Idris dengan mendatangi lokasi kejadian pada Minggu (21/03/2021).

Pemkot akan memberikan bantuan, namun masih dihitung jumlahnya. "Sisa anggaran yang ada sudah digunakan untuk masalah Covid-19. Sehingga untuk bantuan para korban yang ada di Kelurahan Duren Seribu akan kita liat dulu masih dihitungkan jumlahnya berapa," ujar Wali Kota Depok, Mohammad Idris.. 

Menurutnya Pemerintah Kota Depok, mempunyai penganggaran biaya tidak terduga untuk penanganan Covid-19 sebesar Rp 99 milliar tahun 2021. 

"Kita mempunyai anggaran tidak terduga prediksi Covid-19 di Tahun 2021 menjadi Rp 99 Miliar dari tahun 2020 cuman 20 Miliar," paparnya. 

Dari dana yang ada tersebut, lanjut Idris, masih meningkatnya Covid-19 sekarang tersisa anggaran cuman Rp40 miliar. 

Dalam tinjuaan tersebut, Wali Kota Depok didampingi Camat Bojongsari, Dede Hidayat dan Lurah Duren Seribu, Suhendar melihat kondisi Musala An-Nur di RT 01/RW 02 Kelurahan Duren Seribu di mana bagian atapnya mengalami kerusakan akibat puting beliung. 

Sebelumnya, bantuan berupa beras dan indomie, popok bayi  serta bahan bangunan berupa asbes diserahkan pada Jumat (19/03/2021).

Menurut Dede Hidayat, Camat Bojongsari ketika dikonfirmasi di kantornya, bantuan yang diberikan dari kecamatan merupakan bahan bangunan seperti asbes sebanyak 100 lembar, karena warga di kawasan Kelurahan Duren Seribu atap rumahnya banyak berterbangan termasuk atap musala.

“Bantuan asbes itu kami serahkan di Kelurahan Duren Seribu untuk diserahkan kepada korban sekaligus bantuan dari PMI dan Damkar,” ujar Dede Hidayat.

Selain bantuan asbes, lanjut dia, juga diberikan bantuan lainnya berupa beras, mie instan serta pokok bayi untuk para warga. Diharapkan bantuan yang diberikan dapat meringankan bebas para korban angin puting beliung yang terjadi pada Kamis (18/03/2021)

Berita sebelumnya, sejumlah  pohon tumbang akibat hujan deras disertai  angin kencang  yang terjadi sekitar pukul 15:10 di wilayah Kelurahan Duren Seribu (Duser), Kecamatan Bojongsari, Kota Depok.

Tidak itu saja, sejumlah atap rumah berterbangan termasuk atap musala di RT 01/RW02 Kampung Kandang hingga membuat tiang listrik patah tertimpa pohon. 

“Hujan deras disertai angin kencang dan petir tadi sore sekitar pukul 15:10 wib, membuat saya tergugah untuk keluar rumah keliling wilayah. Ternyata di wilayah  Kelurahan Duren Seribu dan sekitarnya sejumlah pohon pada  tumbang,” kata  Komarudin warga setempat pada Kamis (18/03/2021).

Lebih lanjut dikatakan, pohon tumbang akibat angin kencang sehingga menutup Jalan Raya Duren Seribu tepatnya di RT 02 RW 04, Kelurahan Duren Seribu, Bojongsari Depok.

“Di jalan tidak bisa dilalui kendaraan sehingga pengurus  RT RW, LPM dan warga bergotong royong merapihkan pohon tumbang agar tidak membuat kemacetan,” ujarnya.

Atas kejadian itu, sejumlah petugas dari  PLN langsung menuju lokasi untuk memperbaiki tiang listrik yang patah,  Sedangkan pohon tumbang yang menimpa musala juga segera dirapihkan.dib

Posting Komentar

0 Komentar